Banyuwangi #Weekend | aktualisasi seni & budaya
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 21, 2019
Banyuwangi #Weekend | aktualisasi seni & budaya
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Jalan-jalan di hutan de djawatan
Duduk santai sambil makan kue bakiak
Yuk merapat ke Taman Blambangan
Nonton Gebyar Tari Gending & Lawak
.
📆 23 Maret 2019
🕖 Pukul 19.00 WIB
📍 Taman Blambangan Banyuwangi
__
@kemenpar
@menpar.ariefyahya
@azwaranas.a3
__
#PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia
#Banyuwangi #MajesticBanyuwangi
#BanyuwangiFestival #Festivals
#MajesticBanyuwangiFestival2019
#Culture #TraditionalDance #Lawak
Lowongan Kerja Accounting Taman Gandrung Terakota
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 20, 2019
Banyuwangi Agribusiness Start Up Competition 2019
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 20, 2019
Hello creative people! Happy weekend 😉
Annual Event of Banyuwangi Agribusiness Startup Competition 2019 hadir lagi lho 🤩 👏.
.
Yuk bagi kalian generasi muda yang kreatif dan punya rintisan usaha atau masih berupa ide usaha boleh banget untuk ikutan. Total modal usaha 150 juta loh untuk 10 pemenang.
.
Pendaftaran dibuka pada tanggal 1 April 2019. Untuk info lebih lanjut ikuti terus info di IG, facebook, twitter dan website dinas pertanian dan banyuwangi kab yaa. Siapkan tim startup kalian gengs 😍😎
.
#Banyuwangi #startup #agribisnis #competition #startupcompetition #pelajar #mahasiswa #bupatibanyuwangi #abdullahazwaranas #produk #umkm #bisnisonline #bisnis #kreatif #ekonomi #indonesia #modalusaha
➖➖➖➖➖➖➖➖
Pertama di Banyuwangi, ajang balap sepeda khusus untuk para wanita-wanita tangguh. Taklukkan 70,9 KM climb sensation. START Pendopo Banyuwangi dan FINISH di Taman Gandrung Terakota.
Segera daftarkan dirimu di www.banyuwangisport.com
__
Informasi lebih lanjut hubungi 081 559 555 555
__
@jokowi
@kemenpar
@kemenpora
@menpar.ariefyahya @nahrawi_imam
@azwaranas.a3
@wawanyadmadi02
@alfinbwi2
@dhina_ayu
@yantifuchianty
@emcininta
@nopitttt
@juanitarides
@meilinitaaa
@wccnusantara
@wcc.jkt
@wccmalang
@wccsmrg
@rpuspita81
@sitielisasanty @wcc.bandung
@naritadiyan
@kelly_tandiono @sigiwimala
@icf_cycling
__
#PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia
#Banyuwangi #BanyuwangiFestival
#MajesticBanyuwangiFestival2019
#cycling #goweskece #wccnusantara
#cyclinglife #cyclingshots #gowescantik
#sahabatdijalan #trekbike #roadbike #sporttourism #womancycling
SEBLANG SUBUH - Kalau ada pembuka, pasti ada penutup. Inilah tarian yang digunakan sebagai penutup dalam pagelaran Gandrung Terop.
.
Seblang subuh ditampilkan guna menyadarkan kembali para penonton agar ingat pada aktifitas sehari-hari setelah semalam suntuk bersenang-senang (nggandrung). Pada filosofi yang lebih dalam, Seblang Subuh akan mengajak untuk ingat kembali kepada Yang Maha Kuasa. 💓💓
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
📷 @perpusgenk
📌 Banyuwwngi
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Follow Sahabat Kita 🚨
@semangatbanyuwangi
@banyuwangikuliner
@isunbanyuwangi
@hitsbanyuwangi
@bwi24jam
@lokerbwi
-
#semangatbanyuwangi
#majesticbanyuwangi
#wonderfullbanyuwangi
#pesonabanyuwangi
#wisatabanyuwangi
#banyuwangi
Gandrung Banyuwangi Pukau Pengunjung Pameran Wisata Terbesar Malaysia
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 18, 2019
KUALA LUMPUR – Pariwisata Banyuwangi kembali dipromosikan di manca negara. Kali ini, difasilitasi Kementrian Pariwisata, Banyuwangi tampil dalam pameran pariwisata terbesar di Malaysia, Matta Fair. Tari Gandrung yang ditampilkan pun berhasil memukau wisatawan dan pelaku wisata manca negara yang hadir di Matta Fair.
Lokasi pertunjukan Gandrung sangat straategis. Posisinya ada di Hall 1M Putra World Trade Center, Kuala Lumpur. Berdekatan dengan booth papan atas Asia, seperti Taiwan, Korea, Jepang, Thailand serta Tiongkok.
Saat tampil, Gandrung Banyuwangi langsung banjir pujian. Datuk Musa Yusof, Director General of Tourism Malaysia dan Datuk Tan Kok Liang, President of MATTA memberi emoji tiga jempol untuk tarian khas daerah berjuluk Sunrise of Java itu.
“Show yang sangat berkelas. Salut untuk Banyuwangi,” ucap Datuk Musa Yusof.
“Bagus. Sangat bagus. Saya kira traveller Malaysia harus datang ke Banyuwangi untuk melihat dari dekat Tari Gandrung,” timpal Datuk Tan Kok Liang usai menyaksikan penampilan Gandrung.
Di MATTA Fair 2019, penampilan Gandrung Banyuwangi memang sangat berkelas. Suguhannya tak kalah dengan penampilan sebelumnya di Remarkable Indonesia Fair yang dihadiri oleh 2.000 pengusaha dan masyarakat Chicago, Kentucky, Illinois, dan Minnesota, Amerika Serikat (AS).
Sekitar 15 menit semua pengunjung dari berbagai negara terpukau dengan musik pengiring dan rancaknya Tari Gandrung. Sebagian ada yang sibuk foto. Sebagian lagi terlihat asyik merekam penampilan Gandrung.
Selain menampilkan Gandrungnya, Banyuwangi diberi kesempatan berpameran di sana menawarkan destinasinya selama Matta Fair berlangsung, dari 15-17 Maret 2019.
Dikatakan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas penampilan Tari Gandrung di Malaysia adalah kehormatan dan kebanggaan bagi Banyuwangi. Bagi Anas, ini adalah apresiasi yang tinggi dari pemerintah pusat dan dunia terhadap seni-budaya Banyuwangi.
"Lewat branding Banyuwangi di luar negeri seperti ini, kami berharap bisa mendatangkan turis Malaysia ke Banyuwangi. Apalagi kini ada penerbangan langsung Kuala Lumpur - Banyuwangi pp,” ujar Anas.
Menteri Pariwisata Arief Yahya pun turut senang dengan penampilan Gandrung di Matta Fair. Menpar mengatakan bahwa pihaknya akan terus memberikan support kepada daerah yang mendorong pariwisatanya terus berkembang.
"Kemenpar akan mendukung daerah yang concern penuh untuk mengembangkan wisata daerahnya, termasuk Banyuwangi. Salah satunya, dengan mempromosikan potensi wisatanya di manca negara," kata Menpar.
Sebelumnya, Kemenpar telah memasarkan Banyuwangi di sejumlah event dunia dengan mem-branding bus di kota tersebut. Mulai di London, di Amerika Serikat, di Rusia saat perhelatan Piala Dunia 2018, dan pameran wisata terbesar dunia di ITB Berlin, Jerman.
”Ini saya sebut menjemput momentum. Timing pas, saat pelaku industri pariwisata, buyers, investor sedang berkumpul di Malaysia. Lewat branding Wonderful Indonesia, kita promosikan beragam pesona Indonesia untuk menggaet turis Malaysia dan Asia ke Indonesia,” pungkas Menpar Arief Yahya. (*)
Call For Volunteer Festival Juragan Pintar Banyuwangi
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 18, 2019
Gais ada peluang bagi kalian generasi milenials untuk lebarkan jaringan sosial and pengelaman.
_
Juga, ada peluang untuk kamu berkesempatan berkarir lhoo. Kerren banget kan peluang ini.
_
Cekidot daftar diri kalian pada link bawah ini:
http://bit.do/volunteerbanyuwangi
_
Buruan ! ! !
_
Maksimal 25 Maret 2019 !
_
@azwaranas.a3 @banyuwangi_kab @warungpintar.co
_
#volunteer #WarungPintarBanyuwangi #WarungPintar #juraganpintar #banyuwangi
Mediagram Banyuwangi menyampaikan duka cita mendalam atas jatuhnya korban jiwa dan luka-luka dalam teror penembakan di dua masjid di kota Christchurch, New Zealand, saat sedang menunaikan shalat Jumat. (15/3).
•
Semoga para korban khusnul khotimah dan semoga kita selalu ada dalam perlindungan Allah.
•
#MediagramBanyuwangiPrayForNewZealand
#PrayForNewZealand
#MediagramBanyuwangi
#NewZealand
#islamisnotterrorist
#islamituindah
Banyuwangi #Weekend | aktualisasi seni & budaya
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 15, 2019
Banyuwangi #Weekend | aktualisasi seni & budaya
➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Bosen malam minggu nongkrong di Cafe yang gitu-gitu aja? Apa lagi kalau sendirian 😝 Ini saatnya kamu bermalam minggu berbeda dari biasanya, rame-rame nonton pertunjukan Musik dan Tari Etnik
.
📆 16 Maret 2019
🕖 Pukul 19.00 WIB
📍 Taman Blambangan Banyuwangi
.
Ayo Ke Banyuwangi, Fly With
✈️ @garuda.indonesia ✈️ @sriwijayaair
✈️ @lionairgroup ✈️ @citilink
__
@kemenpar
@menpar.ariefyahya
@azwaranas.a3
__
#PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia
#Banyuwangi #BanyuwangiTourism
#BanyuwangiFestival #MajesticBanyuwangi
#MajesticBanyuwangiFestival2019
Mandiri Banyuwangi Half Marathon
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Setelah Jakarta dan Jogja, kini saatnya Banyuwangi menjadi tempat penyelenggaraan lomba lari bergengsi ini.
Terbagi dalam kategori 5K, 10K, dan 21K.
📆 31 Maret 2019
🏁 start - finish Taman Blambangan
Ayo buruan daftarkan dirimu melalui
www.mandiribanyuwangihalfmarathon.com
__
@kemenpar @kemenpora
@menpar.ariefyahya @nahrawi_imam
@azwaranas.a3 @bankmandiri
__
#Banyuwangi #BanyuwangiFestival
#MajesticBanyuwangiFestival2019
#PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia
#MandiriBanyuwangiHalfMarathon2019
#Marathon #SportTourism #Sport
#HalfMarathon #run
Sosialisasi Pemilu 17 April 2019
Pada Hari Rabu
Tanggal 17 April 2019
kita akan mengikuti Pemilu Legislatif (Pileg) dan sekaligus bersamaan dengan Pemilu Presiden (Pilpres).!
Di dalam Tempat Pemungutan Suara (TPS) Kita akan diberikan 5 (lima) buah Kertas Suara untuk dicoblos masing-masing sekali,
dengan warna Kertas Suara yang berbeda, yaitu sebagai berikut :
🧾 1). Kertas Suara warna Abu-abu untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden.
📔 2). Kertas Suara warna Kuning untuk memilih DPR RI.
📕 3). Kertas Suara warna Merah untuk memilih DPD RI.
📘 4). Kertas Suara warna Biru untuk memilih DPRD Provinsi.
📗 5). Kertas Suara warna Hijau untuk memilih DPRD Kota / Kabupaten.
Tolong kita sosialisasikan kepada seluruh keluarga kita, para tetangga / warga, dan masyarakat lainnya, supaya jangan salah mencoblos pilihan dan mengurangi Suara Tidak Sah.
Terima kasih
Share ke semua medsos kita..agar masyarakat tahu. 🧾✍🏻📔✍🏻📕✍🏻📘✍🏻📗*
Infrastruktur diperbaiki, Wisatawan ke TN Alas Purwo Banyuwangi Melonjak 53 Persen
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 14, 2019
BANYUWANGI – Taman Nasional Alas Purwo di Kabupaten Banyuwangi kian diminati wisatawan. Kawasan yang telah ditetapkan sebagai Cagar Biosfer Dunia oleh UNESCO-PBB dan Geopark nasional tersebut mencuri perhatian wistawan karena pesona keindahannya.
Data Balai TN Alas Purwo menunjukkan, lonjakan kunjungan terasa terutama pada 2018. Pada 2016, jumlah wisatawan ke taman nasional seluas 44.000 hektar itu mencapai 134.130 orang. Lalu hanya naik 2,46 persen pada 2017 menjadi 137.430 orang. Kenaikan tajam terasa pada 2018, yaitu mencapai 53,5 persen menjadi 211.049 wisatawan.
Kasubag TU Balai TN Alas Purwo Muhamad Wahyudi mengatakan, kenaikan wisatawan didorong perbaikan akses serta penambahan fasilitas di taman nasional yang menjadi rumah bagi 700 jenis flora, 50 jenis mamalia, 320 jenis burung, 15 jenis amfibi, dan 48 jenis reptile tersebut. Perbaikan infrastruktur itu dilakukan pada 2018, bahkan ditinjau langsung Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan.
"Akses jalan utama di kawasan ini telah diaspal hingga pos pemberhentian terakhir. Sejumlah fasilitas juga telah dibangun untuk menambah kenyamanan pengunjung," kata Wahyudi.
Pada Januari-Februari 2019, jumlah kunjungan sudah tembus 38.000 wisatawan, melonjak 26,6 persen dibanding Januari-Februari 2018.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, perbaikan aksesabilitas ke TN Alas Purwo adalah wujud dukungan pemerintah pusat bagi pengembangan pariwisata daerah. Tahun lalu, pemerintah pusat menggelontorkan Rp50 miliar untuk perbaikan infrastruktur tersebut.
”Kemarin kami diundang rapat, sudah laporan ke Pak Luhut tentang perkembangannya. Banyuwangi berterima kasih ke pusat karena perbaikan infrastruktur mampu menarik minat wisatawan dan otomatis menggerakkan ekonomi lokal,” papar Anas.
Di TN Alas Purwo, wisatawan akan merasakan petualangan seru. Memasuki kawasan tersebut, pengunjung disambut rimbunan pohon mahoni. Di sana terdapat Situs Kawitan, pura umat Hindu. Dalam bahasa Jawa, Kawitan berarti ”awal mula”. Ini merujuk pada keyakinan bahwa Alas Purwo dipercaya sebagai tanah yang pertama kali ada saat penciptaan Jawa.
Wisatawan bisa menikmati padang rumput (sabana) luas untuk melihat burung merak, rusa, dan banteng. Juga ada deretan pantai eksotis, mulai Pantai Parang Ireng, Pantai Ngagelan, Pantai Pancur, hingga Pantai Plengkung.
"Plengkung memiliki ombak memukau setinggi 6 meter, diakui sebagai salah satu tempat selancar terbaik dunia," kata Anas.
Di Alas Purwo terdapat banyak gua, salah satunya Gua Istana yang disebut memiliki kegelapan abadi dan banyak didatangi tokoh-tokoh spiritual.
Anas mengatakan, dari aspek pesona alam untuk petualangan maupun kekayaan sejarahnya, Alas Purwo memang didesain sebagai wisata minat khusus.
“Tahun ini juga digelar di Alas Purwo Geopark Green Run, tapi lokasinya tidak sampai sangat masuk ke taman nasional agar tetap alami,” ujarnya. (*)
Keren, warga muncar Banyuwangi bisa kelola sampah sendiri
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 14, 2019
Ini dia kisah inspiratif warga muncar mengolah sampah di dampingi pakar sampah dunia 😇 pasti kereeen
.
Organisasi non-pemerintah (non-governmental organization/NGO) dunia yang didanai pemerintah Norwegia dan institusi bisnis Borealis dari Austria, Systemiq, terus melakukan pendampingan penanganan sampah laut di Kecamatan Muncar, Banyuwangi. Program STOP yang dijalankan telah berjalan satu tahun dengan mendorong peningkatan kapasitas warga desa dalam masalah pengelolaan sampah.
.
Chief Delivery Officer STOP Project Systemiq Andre Kuncoroyekti mengatakan, pada tahun pertama ini penanganan sampah difokuskan pada Desa Tembokrejo, Muncar, karena desa tersebut telah memiliki Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Reduce, Reuse, Recycle (TPST 3R).
.
“Dari awal tujuan kami memang tidak bangun TPST, namun investasi peralatan untuk akselerasi TPST yang sudah ada agar lebih efisien. Selain juga kita lakukan pendampingan fisik dan non fisik," kata Andre seusai bertemu Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas.
.
Dalam pengelolaan tersebut, Systemiq melibatkan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) sebagai pengelola sampah. Mereka dilatih mengoptimalkan sistem pengangkutan, pengumpulan hingga pengolahan sampah.
.
"Hasilnya, layanan pengumpulan sampah yang dijalankan BUMDes Tembokrejo kini telah mencakup 3.214 rumah, dari awal yang sebelum kami masuk hanya sekitar 400 rumah," jelas Andre.
.
Di TPST Tembokrejo, sampah yang diangkut dari rumah warga lantas dipilah dan dikelola. Sampah organik dimanfaatkan untuk kompos dan budidaya larva lalat black soldier fly. Larva lalat jenis ini memiliki kemampuan mengurai sampah organik selain juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan pakan ternak.
.
Sementara yang nonorganik, dipilah sesuai jenisnya untuk dijual. Sejak April 2018 hingga Februari tahun ini, jumlah sampah nonorganik yang terjual mencapai 10,4 ton oleh 16 pengepul sampah.
.
Pengelolaan sampah yang bagus ini, mampu mengerek pendapatan Bumdes. Dulu hanya Rp 3,7 juta per bulan, setelah kualitas pemilahan meningkat kini Bumdes bisa meraup Rp 10 juta dari penjualan sampah.
.
Sumber : banyuwangikab.go.id
.
Loker Export Import Representative Pasific Harvest
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 13, 2019
Bupati Anas Promo Banyuwangi Ke Pemeran Fim Yo Wis Ben 2
By SEMANGAT BANYUWANGI - Maret 13, 2019
Abdullah Azwar Anas: Usai nobar @filmyowisben2 bareng anak-anak muda keren-kreatif ini, kulineran ketan kirip khas Banyuwangi. Kata Bayu Skak @moektito dan @jojosuherman: “uenak poll!”
.
Film Yo Wis Ben 2 menarik. imho, kandungan dramanya lebih kental dibanding yg pertama. Konflik, baper, dsb. Tentu saja tetap dikemas dlm komedi-komedi yg asyik. Banyak pesan di dalamnya, misalnya bagaimana perhatian seorang anak muda yg diperankan @moektito kepada ibunya yg tak luntur sedikit pun di tengah padatnya aktivitas nge-band dan menghadapi problem remaja pada umumnya.
Kekuatan kultural film ini utk mengajak penonton bernostalgia sekaligus memahami keseharian khas Jawa Timuran pantas diapresiasi. Film ini juga sangat energik sbg alat promosi daerah—sayang latarnya di daerah lain, bukan Banyuwangi 😄. Akan tambah sip kalau sekuel ketiganya nanti ambil latar di Banyuwangi 😆😃.
.
Layak untuk ditonton! Maju terus film Indonesia!
By: Joseph Atmadjaya
Join Us!
Audisi BEC 2019 Zona 5
➖➖➖➖➖➖➖➖➖
Kini saatnya untuk kamu para milenials Banyuwangi, berpartisipasi dalam salah satu Top 10 Events COE Nasional "Banyuwangi Ethno Carnival 2019" membawakan tema Kingdom Of Blambangan.
Buat kamu yang bertempat tinggal di zona 5, segera persiapan dirimu mengikuti audisi tanggal 14 Maret 2019, pukul 09.00 WIB di kantor kecamatan Genteng.
__
@kemenpar @menpar.ariefyahya
@azwaranas.a3 @pesonaid_travel
__
#MajesticBanyuwangiFestival2019
#Banyuwangi #BanyuwangiFestival
#MajesticBanyuwangi #Carnivals
#PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia
#BanyuwangiEthnoCarnival #Millenials
#100COEwonderful2019 #Events