Hai geofriend 👋 nantikan! perayaan 4th Anniversary Ijen Geopark.
Membawa tagline “Save the Earth, Save the Future”, perayaan tahun ini akan berlangsung secara meriah dengan serangkaian acara yang super seru.
Mau gabung? tunggu informasi selanjutnya ðŸ¤
hehehe
#semangatbanyuwangi
#IjenGeopark #GeoparkIjen #banyuwangi #bwi
Kami mengenalnya sebagai rest area Kalikempet Glenmore. Sebagai ruas jalan penghubung Banyuwangi - Jember yang sangat rindang dan nyaman untuk beristirahat sejenak setelah perjalanan jauh.
Pada Maps tertuliskan detail lokasi Jl. Jember-Banyuwangi, Kalikempit, Tulungrejo, Kec. Glenmore, Kabupaten Banyuwangi. Mungkin ada warga sekitar yang ingin mengoreksi jika dirasa kurang tepat.
Rimbun dan banyak dijumpai warung serta aneka barang dagangan. Kadang hasil panen, kadang juga mainan anak-anak. Cukup nyaman untuk istirahat, menikmati rimbunnya pepohonan, sambil menikmati kuliner yang ada sekitar lokasi.
Untuk berfoto kebun ini juga menarik, baik sebagai foto penampakan jalan dan aktifitas pengendara yang lalu lalang atau objek pepohonan yang rindang bak ditengah hutan. Namun diharapkan tetap berhati-hati sebab ini merupakan jalan utama yang kerap kali dilalui oleh kendaraan-kendaraan besar.
Kunjungi Youtube Kita : https://youtube.com/c/SemangatBanyuwangi
www.semangatbanyuwangi.id
#semangatbanyuwangi
#majesticbanyuwangi
#banyuwangi
Road to Ijen Geopark 4th Anniversary Lomba Mewarnai
By SEMANGAT BANYUWANGI - November 14, 2022
Hallo geofriend 👋 dalam rangkaian Ulang Tahun Ijen Geopark ke 4 tahun yang akan berlangsung 28 November nanti, kami akan mengadakan lomba mewarnai nih. Spesial untuk adek-adek taman kanak-kanak di seluruh kabupaten Banyuwangi.
25 November 2022 | Pukul 08.00 WIB
di Pelinggihan Kantor Dinas https://s.id/warnaigeopark & Pariwisata Kab. Banyuwangi
Registrasikan adik mu, murid mu, atau anak tetanggamu sekarang!! hehe
https://s.id/warnaigeopark
Ada hadiah total Jutaan Rupiah lohhhh
#IjenGeopark #GeoparkIjen #banyuwangi
Jembatan Merah Putih Karangdoro Banyuwangi
By SEMANGAT BANYUWANGI - November 14, 2022
Berada di Kaligesing, Karangmulyo, Kec. Tegalsari, Banyuwangi. Jembatan ini cukup ikonik dengan bangunan kokoh berwarna merah putih dengan air melimpah yang juga besih berada dibawahnya.
Menghubungkan beberapa titik lokasi diantaranya Siliragung, Bangorjo, Blokagung hingga Kec. Genteng. Dan berdekatan dengan jembatan Merah Putih ini juga terdapat beberapa Bangunan peninggalan Belanda seperti Bendung Karangdoro.
Pada pertengahan bulan Oktober 2022 kemarin dilokasi yang sama juga dilaksanakan beberapa festival seperti Petik Sungai untuk menjaga ekosistem dan kondisi sungai serta berbagai potensi yang ada disekitar.
Kunjungi Youtube Kita : https://youtube.com/c/SemangatBanyuwangi
www.semangatbanyuwangi.id
#semangatbanyuwangi
#majesticbanyuwangi
#banyuwangi
Penantian telah berakhir, Banyuwangi Ethno Carnival world class ethnic atraction "The Diversity of Banyuwangi Culture" akan hadir kembali.
Don't miss it, coming soon on December!
__
@kemenparekraf.ri @sandiuno @ipukfdani @sugirah_bwi
__
#Banyuwangi #BanyuwangiEthnoCarnival #BEC #MajesticBanyuwangi #BanyuwangiTourism #DiBanyuwangiAja
#bwi
Kamu nanya ini festival apa?
Biar aku kasih tau ya… festival ini tu bentuk apresiasi kepada nelayan yang turut mewarnai geliat perekonomian dan pembangunan Banyuwangi.
Nah, di dalamnya nanti bakalan ada lomba video kreatif KUB, camp nelayan & out bound, pameran potensi perikanan tangkap, pameran potensi budidaya air tawar dan payau, pameran dan bazar produk olahan perikanan dan masih buanyakkkk lagiii.
Jangan lupa join ya!!
20-21 November 2022 | Pukul 07.30 WIB
di Grand Watudodol
@kemenparekraf.ri @sandiuno
@kkpgoid @swtrenggono
@ipukfdani @sugirah_bwi
#Banyuwangi #MajesticBanyuwangi
#BanyuwangiFestival #BanyuwangiTourism
#DiBanyuwangiAja
#bwi
Bupati Ipuk Cek Banjir Kalibaru, Siapkan Dapur Umum sampai Hunian Sementara Warga
By SEMANGAT BANYUWANGI - November 04, 2022
BANYUWANGI - Banjir melanda sejumlah desa di Kecamatan Kalibaru, Banyuwangi. Selain karena curah hujan yang tinggi mencapai 388 mm, juga karena saluran sungai yang tidak mampu menampung debit air yang sangat besar. Karena itu, Banyuwangi akan menambah jalur baru saluran sungai di kawasan tersebut.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani mengecek langsung lokasi banjir dan bertemu dengan warga terdampak.
Terdapat enam desa yang dilanda banjir, Kamis (3/11/2022) malam. Enam desa tersebut adalah Kajarharjo, Kalibaru Kulon, Kalibarumanis, Banyuanyar, Kebunrejo, dan Kalibaru Wetan. Dari enam desa tersebut, Desa Kalibaru Wetan yang terdampak cukup parah.
Berdasarkan data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyuwangi, di Kalibaru Wetan banjir mengakibatkan 35 rumah rusak berat, 13 rusak sedang, 13 rusak ringan, serta kendaraan dan hewan ternak hanyut. Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Selain itu banjir juga menyebabkan dua jembatan putus di Dusun Krajan, Desa Kajarharjo.
"Untuk awal, fokus utama adalah keselamatan warga. Puskesmas dan tim kesehatan dihadirkan periksa kondisi warga. Paralel kita fokus pembersihan puing-puing dan sampah. Petugas bersama relawan dan warga kerja bakti untuk membersihkan lingkungan. Alat berat telah ditempatkan di lokasi untuk melakukan pembersihan. Truk-truk sampah juga kita kerahkan," kata Bupati Ipuk, saat meninjau Desa Kalibaru Wetan yang mengalami banjir paling parah, Jumat (4/11/2022).
Pemkab Banyuwangi juga telah menyalurkan bantuan yang dibutuhkan warga. Selain itu posko bantuan dan dapur umum telah didirikan yang dipusatkan di Balai Desa Kalibaru Wetan.
"Pendataan masih terus berlangsung. Bagi warga yang rumahnya rusak berat kami siapkan tempat tinggal sementara di Hotel Margo Utomo. Namun, warga banyak yang memilih tinggal di rumah kerabatnya," kata Ipuk.
Untuk langkah selanjutnya Ipuk mengatakan agar kejadian tidak kembali terulang, Pemkab Banyuwangi bersama instansi terkait membuat mitigasi baru.
"Kami bersama instansi terkait akan melakukan perencanaan mitigasi baru. Kami akan membuat jalur baru dari hulu agar tidak masuk ke sungai-sungai kecil yang ada di pemukiman warga," jelas Ipuk.
Kepala Dinas PU Pengairan, Guntur Priambodo mengatakan, salah satu penyebab banjir tersebut karena curah hujan dengan intensitas tinggi mencapai 338 mm selama empat jam. Ini membuat saluran air yang kecil tidak mampu menampung lonjakan debit air, sehingga air meluap ke pemukiman warga.
"Penanganan jangka pendek segera mengembalikan fungsi saluran yang rusak agar tidak mengganggu suplai air. Kami juga akan membuat afour saluran pembuangan perkebunan tebu diarahkan ke sungai besar agar aliran yang kecil ini tidak meluap lagi," kata Guntur.
Ditambahkan Plt Kepala Dinas PU Cipta Karya Danang Hartanto, selain melakukan pembersihan di lokasi banjir juga segera membenahi saluran-saluran yang buntu.
“Banyak material yang terbawa dari atas. Termasuk batang-batang pohon besar serta sampah-sampah, ini salah satu yang membuat aliran tidak lancar sehingga meluap,” jelasa Danang.
Terkait jembatan yang putus, menurut Danang, akan segera dibangun jembatan sementara. “Kami juga akan identifikasi semua bangunan yang ada di bantaran sungai. Kami petakan mana yang harus direlokasi dan yang masih dipertahankan," tambah Danang. (*)
Jadwal Banyuwangi Festival Bulan November 2022
By SEMANGAT BANYUWANGI - November 04, 2022
November, Banyuwangi Festival hadir dengan penuh ragam event yang seru dan tentunya nambah ilmu buat kalian semua.
Di awali dengan Festival Sastra, Festival Video Kreatif, Jagoan Digital, dan berbagai event lainnya akan hadir selama bulan november. Bukan hanya itu, akan ada acara puncak anniversary ke 4 Ijen Geopark yang tentunya menambah ke seruan rangkaian Banyuwangi Festival bulan ini.
Jangan sampai ketinggalan, segera tentukan event mana yang akan kalian ikuti. Ajak seluruh keluarga, saudara, tetangga, doi mu untuk hadir di event Banyuwangi Festival.
__
@kemenparekraf.ri @sandiuno @ipukfdani @sugirah_bwi
__
#SemangatBanyuwangi
#Banyuwangi #BanyuwangiFestival #MajesticBanyuwangi #BanyuwangiRebound #DiBanyuwangiAja #November