Serunya Bupati Ipuk Lomba Agustusan Bareng Warga Desa
By SEMANGAT BANYUWANGI - Agustus 12, 2023
Banyuwangi – Di tengah aktivitas Bupati Ngantor di Desa (Bunga Desa) di Desa Kluncing, Kecamatan Licin, pada Kamis (10/8/2023), Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut serta menyaksikan keseruan lomba agustusan bersama warga desa. Mulai anak-anak hingga ibu-ibu.
Digelar di tanah lapang dengan suasana sejuk kawasan kaki gunung Ijen itu, aneka lomba dimainkan dengan penuh antusias dan kegembiraan. Mulai dari kotak bola, berebut bola, memasukkan belut dalam botol hingga adu dorong bambu.
Sorak-sorai penonton berkumandang riuh memberi semangat di setiap ajang perlombaan. Lebih meriah kala lomba memasukkan belut ke dalam botol. Anak-anak yang menjadi peserta dengan tingkah polanya mengatasi kelicinan tubuh belut mengundang tawa.
Bupati Ipuk juga tampak larut dalam memberikan dukungan. Sesekali ia tampak berdiri dari tempat duduknya membantu peserta yang botolnya roboh. “Kasihan. Nanti belutnya keluar lagi kalau botolnya roboh,” ungkapnya sambil tertawa.
Menurutnya, aneka perlombaan tersebut, menjadi cara menjaga kebersamaan di tengah masyarakat. “Aneka perlombaan ini menjadi ekspresi kebahagiaan masyarakat dalam menyambut hari kemerdekaan. Dengan acara seperti ini, tentu saja akan meningkatkan kebersamaan dan kerukunan antar warga,” ungkap Ipuk.
Dengan kebersamaan tersebut, imbuh Ipuk, akan menjadi modal sosial untuk membangun lingkungan. Seperti halnya kebersamaan dalam menjaga kebersihan sekitar atau merawat fasilitas umum yang ada. “Ini bisa didorong untuk hal-hal positif dalam membangun lingkungan,” tegasnya.
Ipuk sendiri ikut serta dalam lomba berebut bola bareng ibu-ibu setempat. Para ibu berpasangan, dan satu bola diletakkan di tengah mereka. Mereka harus mengikuti instruksi dari juri hingga muncul instruksi mengambil bola dan mereka harus beradu tangkas untuk berebut bola.
“Seru juga ternyata. Saya kalah sigap, kalah, tidak bisa merebut bola,” ucap Ipuk sambil tertawa usai bermain.
Sepanjang bulan Agustus memang tumbuh tradisi pesta rakyat yang digelar nyaris di seluruh pelosok negeri. Bahkan, bagi warga Indonesia yang ada di luar negeri sekalipun. Kegiatan lomba-lomba dengan beragam jenisnya dihelat dari sekala RT, kampung hingga tingkat nasional. (*)