Bupati Minta Kepedulian Lingkungan Jadi Budaya
By SEMANGAT BANYUWANGI - April 18, 2015
BANYUWANGI – Dalam upacara Hari Kesadaran Nasional (HKN) Bulan April yang digelar di halaman pemkab, Jumat (17/4) kemarin, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menyerahkan sejumlah penghargaan kepada para pemenang Green and Recycle Fashion Week. Ajang yang telah diadakan pada Sabtu, 14 Maret lalu tersebut menelurkan beberapa pemenang mulai dari tingkat TK hingga SMA.
Atas kreatifitas dan inovasi tiada henti para peserta dalam pemanfaatan sampah kertas menjadi barang yang bisa dipergunakan kembali (recycle), Bupati Anas menyerahkan sejumlah penghargaan, baik berupa trophy maupun piagam. Khusus Juara I untuk masing-masing kategori, terdapat pula uang pembinaan.
Juara I pada kategori TK diraih Nikmatul Khoiriyah dari TK Al Hikmah Wongsorejo, yang menggondol hadiah dan uang pembinaan sebesar Rp. 2.100.000,- Juara I kategori SD adalah Nantika Herniyanti dari SDN 1 Songgon yang berhasil membawa pulang uang sebesar Rp. 2.500.000,- Di kategori SMP ada Firsta Yufi dari SMPN 1 Banyuwangi yang meraih hadiah uang sebesar Rp.3.000.000,- Terakhir untuk kategori SMA, uang sebesar Rp. 3.500.000,- berhasil dibawa pulang oleh Olivia G. dari SMAN 1 Banyuwangi. Uniknya, saat menerima hadiah, seluruh pemenang juga mengenakan busana yang dipakainya saat lomba.
Tak hanya hadiah Green and Recycle Fashion Week, Bupati Anas juga menyerahkan hadiah untuk lomba Taman Kantor. Lomba ini diadakan bulan lalu (Maret) sebagai tindak lanjut evaluasi kepedulian lingkungan khususnya di kantor-kantor. Lomba yang diprakarsai oleh Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) ini sengaja dibuat mendadak. Tujuannya guna menghindarkan upaya masing-masing kantor untuk membuat taman yang baru. Mengingat sebenarnya program kepedulian lingkungan Green and Clean untuk perkantoran sesungguhnya sudah dicanangkan sejak lama.
“Saya harap kepedulian terhadap lingkungan ini terus dijaga dan menjadi budaya, bukan karena akan ikut lomba,” tandas Bupati Anas sambil memberikan ucapan selamat kepada para pemenang.
Senada dengan Bupati Anas, Kepala DKP, Arief Setiawan saat ditanya pendapatnya seusai upacara, Arief berharap melalui ajang tersebut akan lahir pribadi yang peduli lingkungan. “Harapan saya, para pelaku kepedulian lingkungan yang menjadi pemenang ini semuanya akan menjadi kader lingkungan. Begitu juga dengan kantor-kantor yang ke depannya harus lebih baik,” ujar Arief.
Menurut Arief, semua manusia pada dasarnya butuh lingkungan yang indah, bersih dan hijau. Karena itu, Arief menyarankan yang ditata tidak hanya taman saja, melainkan bagian dalam dari kantor juga. Ini jadi satu kesatuan dengan taman yang mereka pelihara.
Sementara itu, peraih Juara I taman kantor, yakni TNI Angkatan Laut mengaku excited dengan kemenangan yang diraih instansinya. Perwira Pelaksana (Palaksa) di TNI LANAL Banyuwangi, Robiyanto mengucapkan terima kasih atas pencapaian tersebut. “Di tempat kami, jauh sebelum ada lomba semacam ini, sudah menjadi rutinitas untuk membersihkan taman bersama-sama. Kebetulan ada lomba ini, kami langsung ikut saja, dan sama sekali tak menyangka terpilih sebagai peringkat pertama. Mungkin yang membuat tim penilai ‘jatuh cinta’ dengan taman kami adalah kelengkapan di dalamnya yang meliputi unsur pepohonan dan tanaman hias, bebatuan, kolam beserta ikan di dalamnya, dan juga gazebo yang memperindah tampilan taman tersebut ,”tukas Robiyanto yang dihadiahi uang sebesar Rp. 8.000.000,-. Uang tersebut, tambahnya, akan digunakan untuk semakin mempercantik taman yang dibangun di depan kantornya itu, agar ke depan bisa menjadi icon.
Dalam lomba ini, kemenangan TNI AL sebagai juara I, diikuti oleh PDAM sebagai Juara II dan Sekretariat DPRD sebagai Juara III. (Humas & Protokol)
Sumber: http://banyuwangikab.go.id/berita-daerah/bupati-minta-kepedulian-lingkungan-jadi-budaya.html
0 komentar